Hellonjo!

Soal cerita melelahkan juga banyak hal - hal yang menyenangkan.


its really a random thoughts in the afternoon bath. some fact pop up into my mind, and make such a heartbreak, since then i lost my word. but the only thing i can say is, it's hard to imagine my saturday night without us in my room. its not easy, when a couple simple time that we spent together become my universe, and now, we're count down to the edge that we never dreamt of. i wont lose you. really. we are silly but i will always love us. no matter how far the distance or appearance changing. i love us, aaaaah there's no more word that can express this feelings, my heart breaks a little. damn! its even not the time yet. i even can't make some phrase for depict our silly story. i lose my words. its just too . . 
writing never been this miserable

  
but since i know that we are not that such a dramarama and sentimental guys who cry over the sadness all the time, lets play some more!. i already listed some games that must-to-be-played this day. lets doing something that we havent done after all this years, together, agree? huahahha 

your momo, xoxoxoxo
ps: please if you read this, just act like you never ever read this! aaaah siake, gue nggak mau jadi bahan cengan hanya karna terlalu sentimental soal kalian, huft. terus salah gue kalo sensitip, huft. btw sel, buku bio lu bau puding coklat kita, huahahahha.

ini aku, dan disana kamu. masing masing jari sibuk menghitung waktu, 3 ... 2 ... 1 .... lalu 3 ... 2 ... dan 1 ... hitungannya berputar berlanjut, sampai ia datang memisahkan, yang bernama jarak. tak ada perayaan untuk penutupan dari cerita kita. hanya keheningan sederhana yang menenggelamkan diam diam. menunggu waktu untuk meledak dan menghadirkan klimaks. 

dan ternyata hitungan kita salah, perpisahan datang terlalu cepat hari ini, bahkan sebelum jarak ada untuk melakukan tugasnya. sebelum kita sadar untuk belajar mengucap "selamat tinggal" dan mereka reka jabatan paling hangat yang pernah kita punya. sebelum peluk kerinduan menyapa telingamu. rindu yang tumbuh diam diam dalam keheningan yang masih sama sederhananya semenjak beberapa bulan lalu. ia mengharap kan balasan dan akhirnya sampai pada kegagalan. masih mengiris. tapi ini akan segera berakhir. bukan akhir yang indah untuk mereka, tapi jelas untuk kita, si empunya cerita. setuju?

ini aku, dan disana kamu. ayo kita berjalan punggung punggungan hingga sampai ke entah! sampai .... ... yah sampai ...... aku tak tau.

 "kamu! 'entah'ku, berhenti di kamu, sadarkah sedari dulu?. kemarin, hanya mimpi. aku takkan pernah pergi. mari belajar mengucap selamat tinggal, bersama sama."

:"


jadi ketika kau lelah ada sepasang lengan yang menunggumu dengan nyaman di pekarangan sebelah. tepat dibawah kanopi pohon rindang angsana. dan ketika kau datang, seakan bersorak, bunganya bermekaran dan gugur terbang ditiup angin siang. kuning, menumpuk ringan ditanah dan beberapa kelopak lainnya jatuh dan terjebak di atas rambutmu yang lurus. yang ujungnya sedikit tajam ketika bertemu dengan telapak tanganku. aku senang bermain dengan itu, seperti aku senang jika bersama denganmu. seperti kesenanganku terhadap sebatang coklat dan sekotak susu. ditambah kata kata "aku sayang kamu" karna saat itu adalah satu satunya yang ku tau. 

apa rasanya tau ada sepasang lengan yang menunggumu dengan gelisah di pekarangan sebelah. masih dibawah kanopi pohon angsana yang daunnya gugur di musim kemarau. menunggu basah yang tak kunjung datang dan meniupkan nafas kehidupan. setidaknya untuk membantuku menyambutmu dengan kelopak kuning ketika kau datang. jadi sebagai gantinya aku menangis sejadi jadinya memohon hujan deras, sampai badai jika itu diperlukan. berharap akan ada pelangi setelahnya, dan kelopak kuning sama yang menyambutmu seperti di 2 kalender sebelumnya. tapi aku tak pernah jenuh dengan itu. kejenuhan sama yang tak pernah hadir untuk meminta kau datang kembali di malam malam sunyi. jenuh yang tak pernah hadir ketika aku menunggu sebatang cokalat dan sekotak susu. ditambah kata kata "aku rindu kita", karna saat ini itulah satu satunya yang ku rasa. 

pada akhirnya kau tak datang. tak pernah, mungkin sampai nanti. sampai kita jadi manusia. sampai kita jadi orang yang membanggakan dan secara tiba tiba dipertemukan keadaan. entah itu di dalam bus antar kota yang penuh sesak, atau pekarangan yang sama, lengkap dengan pohon angsananya. yang kuningnya menyapa ketika mekar, ketika kita kembali. dengan cerita baru di masing masing kepala. dan lengan manusia lain yang telah menemukan pasangan satunya di masing masing sisi kita. sepasang lengan yang penantiannya akhirnya dibayar lunas di muka.


"aku punya buku usang yang tak kau tau karna seluruhnya berisi kamu."
lalu aku berlari dan berhenti ditenpat kita dahulu.

angin siang bertiup ketika aku berada dibawah pohon rindang itu sendirian. berlindung dari terik matahari bulan juni yang menyengat. terdiam dan satu... dua... tiga... tangisku dimulai dan semakin tak terkendali. ku hapus semua air mata yang menetes dan akhirnya kerepotan sendiri, karna ini terlalu berat, diluar kuasa dan pertahananku sebagai seorang gadis sma yang baru pertama tau rasanya jatuh cinta, dan mengerti sakitnya ditinggalkan sendirian olehnya. tepat ketika candu mulai meminta kehadirannya. tepat ketika akhirnya dia hadir dan bercerita tentang kehidupannya yang bahagia. tanpa aku. tanpa kita. 

aku berfikir, setiap orang akan menemukan buku yang berbeda dalam hidupnya bukan? berganti dari satu cerita ke cerita lainnya. menikmati setiap alur dan kata kata. tapi ketika aku telah membuang semua koleksi buku cerita ku tentang dunia peri dan segala khayalannya karna keegoisanmu yang menuntut cerita kita sebagai yang utama, aku bisa apa ketika kau acuhkan satu satunya yang akhirnya aku punya?

"im not you. i cant jump out from one story book to another easily, dear flea"
ketika kita berjalan dan sampai di perempatan terakhir cerita. ada arah yang harus dituju oleh masing masing kita. dibawah sana pegangan tangan sudah tak lagi erat karna ada asa lain yang harus digenggam dan dibuat nyata. ada catatan kecil yang aku sisipkan di setiap tangis yang terjadi pada hari itu.

"ini perjuangan terakhir kita kawan.sampai nanti akhirnya kita berpisah, kita akan tetap jadi kawan, walaupun mata tak lagi saling menatap, tangan tak lagi berjabat, dan tak ada tawa yang bertukar di sela sela istirahat. sela sela hidup kita yang selama ini menjadi semesta. kita tetap akan bertemu di masa depan kan? ketika kau, kamu, kalian, sudah memakai nama belakang baru. entah itu S.E, S.T. S.kom, atau bahkan Dokter! . sampai saat itu, berjanjilah untuk terus berjuang ya kawan. kau tau, aku tau, kita akan selalu ada dan jadi penyemangat ketika dunia tak lagi bersahabat. setuju?"
hooy assalamualaiiiikuuum!!! actually this time isnt about that love shit story anymore. im already over, well really really over and tired with it. but yeaaah! this evening i got some shock fact from "semesta". i cant tell it clearly in here, because i have some unbreakable promise, well maybe its breakable, but since i have some tragedy with that kind of "promise", then i wont play with it again. its suuuper dangerous, evenmore its count down from the final examination that will be held on the mid of april (i kind a forget the date, maybe around 15 or a week after that), and i havent prepare anythiiing, its reallly dita type, as usual -____- the real procastinator of the year, it hurts but yeah, thats the fact that i must bare. 

oke skip with that kind of procastinator things. so heres the story, this evening "my past" suddenly jump into my life again and bring his packs of problem. he demand some "suggestion" maybe he thought that my words would makes everythings become right, then i dont do that. im kind a messed up, hellow! no matter how friendly you are, or how cool i should be with our condition, i am still learning how to talk and act like usual. and yeah, as you know, he wont care that such things, well boys. but i try to be as objective as i can, it hurts but i split my word as easy like making some jokes. but you know whats hurt the most? the fact that he ever do that for me, now he fell from the same height like what he done before. 

its not that i have such feelings of heartbreak, but its more likely i am just some girl that easy to replace by a random girl that came into the others life. i just hate to know that im not that special as i thought. then, thats what hurts the most. 
assalamualaikuuuum semuaa!!
jadi sebenernya kali ini gue masih nggak tau mau nulis apa, padahal banyak banget yang harus diceritain disini.  nggak peduli ada yang baca atau nggak, gue hanya merasa harus untuk nulis disini. lebih karna dorongan "nggak ada kerjaan" sih sebenernya, hauahhaha. pelampiasan seorang pengangguran yang baru jadi pengangguran beberapa jam yang lalu *lebay. lagi pengen nulis peri perian males, lagi nggak dapet moodnya buat galau, lagi mentok, entah kenapa akhir akhir ini gue merasa jenuh dengan tulisan gue sendiri. bahasanya, oh ya terutama temanya, backgroundnya masih "agak" sama walaupun perlahan lahan mulai berubah. tapi ya sekali lagi, seperti ada suara gaib lain di otak gue yang teriak dan jambak jambak neuron otak "woy bosen woooy", jadi ya, bosen aja. mungkin gue akan masih suka nulis seperti itu, tapi well, nothing last forever, so do i, you called it changes, changes is real, and i nearly hate it. tenang aja, gue nggak sebenci itu dengan suatu perubahan, gimana caranya kita benci perubahan, padahal dia nyata dan dunia berputar karnanya, kalo kayak gitu mah jemur diri aja jadi ikan asin #ketikabunuhdirimenjadimainstream

ceritanya, beberapa hari ini adalah Ujian Akhir Sekolah (UAS), dan emang dasar abg ya, itu cuma teorinya. teorinya. teorinya. sekali lagi, itu teorinya UAS. gue pribadi sendiri (dan berdasarkan survey, ini juga diamini oleh beberapa tetangga sebelah) berasa banget bedanya UAS SMA dan SMP. semangatnya beda, ketakutannya beda, tekanannya beda. entah karna faktor xxx beberapa bulan lalu atau emang sudah sunatullahnya begitu #halah, entahlah. tapi itu yang gue rasakan. gue bener bener berasa sopir metromini yang kalo kejar setoran hobinya mepet mepetin motor orang, pelajaran yang seharusnya bisa dicicil dari jauh jauh hari malah gue kebut dalam semalam, buku buku lama hanya berakhir di sudut kamar gue persis koran yang mau diloakin -,-. angkut angkut buku dari gudang beberapa bulan sebelumnya menjadi sia sia karna akhirnya nggak dibaca juga. yah itu sebelum gue teringat kalo gue itu hidup di abad 20-an, ada mbah google yang tau segala galanya. jadilah setiap hari dengan bermodalkan kisi kisi gue menjadi rajin konsul di depan komputer. mbah google is amaaaaaajing.

yah sebenernya ada lebih banyak hal yang harus diceritakan selain itu, tapi berhubung gue lagi agak males, jadi mungkin kapan kapan aja, huahahahha. kalo nggak lupa, kalo nggak males :p. well sekarang gue pengen rekomendasiin lagu aja, lagunya taylor swift yang entah kenapa ini menusuk sekali buat gue, HUAHAHA sial -_____-

"I Almost Do"
I bet this time of night you're still up
I bet you're tired from a long hard week
I bet you're sitting in your chair by the window
Looking out at the city
And I bet sometimes you wonder about me

And I just want to tell you
It takes everything in me not to call you
And I wish I could run to you
And I hope you know that every time I don't
I almost do
I almost do

I bet you think I either moved on or hate you
'Cause each time you reach out there's no reply
I bet it never ever occurred to you that I can't say hello to you
And risk another goodbye

And I just want to tell you
It takes everything in me not to call you
And I wish I could run to you
And I hope you know that every time I don't
I almost do
I almost do

Oh we made quite a mess, babe
It's probably better off this way
And I confess, baby
In my dreams you're touching my face
And asking me if I want to try again with you
And I almost do

And I just want to tell you
It takes everything in me not to call you
And I wish I could run to you
And I hope you know that every time I don't
I almost do
I almost do

I bet this time of night you're still up
I bet you're tired from a long hard week
I bet you're sitting in your chair by the window looking out at the city
And I hope sometimes you wonder about me


ya dari liriknya, silahkan nilai sendiri seberapa sialnya lagu ini, buahahhahahha


"kadang, kita tetap harus memilih kata kata yang benar saat bercanda, bahkan ke teman yang sangat dekat sekalipun. karna status sahabat tidak menjadikan orang lain kebal terhadap kata kata menyakitkan. tapi ia, bagaimanapun mengirisnya, akan selalu memaafkan. that's what friends are for, right guys?"
badai itu adalah malam dengan setumpuk buku yang habis dibaca. terdiam dan melihat hujan yang menderas seiring larutnya malam. ketika tak ada kerinduan yang dapat disesap dari secangkir hening. ketika yang ada hambar. tidak menyakitkan dan kesenangan sudah sampai di titik penghabisan, menunggu pagi ketika ia penuh kembali. mungkin sebaiknya aku meringkuk dibawah selimut lebih awal malam ini. masih bersama monyet yang lebih setia dari seorang laki laki, peluknya tak pernah erat, tapi apalah arti pelukan, aku pun belum pernah merasakan satu yang benar benar hangat, jadi momo cukup menjadi obat. selamat malam dear.  
taukah kau, tidak ada satu pun karmamu yang dahulu adalah doaku. jadi sekarang jangan terus hadir untuk sekedar minta maaf. mereka tau bahwa maaf yang hadir setelah karma hanya diselimuti oleh selapis penyesalan tebal, tanpa isi, ketulusan. ah tapi itu bukan yang kumaksud kali ini, ada hal yang lebih penting. yang kau inginkan maaf? kau harus tau, maafku takkan merubah kesakitanmu. ia sudah datang dari jauh jauh hari, sebelum karma datang kepadamu, sebelum pelangiku datang kemarin senja. dan lihat sekarang? maafku  terbukti tak merubah keadaan.

aku juga tak berkata ini berada di luar andilku. yah, mungkin ada sedikit aksiku disini yang mengakibatkan reaksi semesta. jadi beberapa bulan lalu, jika kau tau, aku selalu menyisipkan namamu yang sederhana kedalam setiap doa, setiap malam, setiap tangis. berharap ia adalah oaseku ketika duka menyapa, ya, oaseku kemarin adalah mendoakanmu. bukan doa yang rumit, hanya doa agar kau bahagia. sangat bahagia. dan see? semesta mengabulkannya. tapi sekarang berbeda. ada suatu ke-malas-an yang membuatku lupa untuk menaruh namamu dalam bait bait doa. ke-malas-an yang rumit dan tanpa sebab, hanya malas. mungkin seperti ke-malasa-anmu untuk mengurusi serpihan hatiku dan segala catatan patah hatinya. seperti ke malasanmu untuk berbalik, dan membalas maafku karna kesalahan kata, padahal hanya pertemanan yang ku tawarkan, aman, tanpa kenangan, tapi kau hanya malas, benarkah?. mungkin seperti itu, aku ragu, karna kau yang ini, bukan dia yang dulu pernah aku ajak jatuh cinta, aku tak mengenalnya.

jadi sekali lagi, karmamu bukan urusanku. maafku sudah hadir pada senja beberapa bulan lalu. silahkan cari sendiri dikotak kenanganmu.
kaca mulai terlihat menarik lagi setelah beberapa bulan ini bayangan didalamnya selalu buram dan kelabu. ku ukir senyum yang memperlihatkan seluruh gigi, menarik pipi setinggi tingginya, membuat semburat merah mudanya muncul secara ajaib. pagi ini kusadari, akhirnya aku, jatuh cinta. kau tau betapa indahnya? ah indah, hanya indah. ini terasa menyenangkan, membahagiakan. bukan lagi bayangan semu yang kucumbu sendirian ditengah keheningan malam. tak lagi dipeluk kerinduan yang menyiksa karna tak kunjung mendapat oasenya. bukan lagi kenangan yang menusuk setiap jaringan hati inci demi inci. mimpiku telah berganti. 

jika ku beritau faktanya, bahwa kisahku masih sama, kemungkinan besar aku masih tetap tak bisa memiliki "tokoh" baru ini, kau pasti akan terkejut dan bersimpati sejadi jadinya. tapi apakah kau tau? walaupun begitu aku tetap bahagia. ku panjatkan kata kata syukur secara tulus hati kepadaNya karna perasaan ini. aku tak percaya, serpihan itu hampir sempurna sekarang, ternyata hatiku tak kehilangan kemampuan regenerasinya. kau tau? aku bahagia.

aku tau kita berbeda dan akan berpisah dalam hitungan minggu, tapi karnamu frasa ku tak lagi patah. thanks spider. 

aku merasakan kenikmatan menjadi pengagum rahasia, lagi. terimakasih semesta atas perasaannya, kau memang agak lama, tapi tak pernah terlambat :)
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

ABOUT ME

Introverts in disguise. Read keeps me sane, write keeps me awake. Both of them entwined makes me alive.

SUBSCRIBE & FOLLOW

POPULAR POSTS

  • Panjang Umur Wanita
  • replacement
  • susu jahe hangat
  • mei

Categories

  • Reviews
  • Stories
  • Unsend Letters

Advertisement

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

  • ►  2025 (4)
    • ►  Juni (2)
    • ►  April (2)
  • ►  2023 (4)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (2)
  • ►  2022 (1)
    • ►  Mei (1)
  • ►  2021 (15)
    • ►  November (2)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (3)
  • ►  2020 (46)
    • ►  September (8)
    • ►  Agustus (8)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (5)
    • ►  Maret (7)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2019 (28)
    • ►  Desember (11)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (9)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2018 (21)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2017 (62)
    • ►  November (1)
    • ►  September (6)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (9)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (15)
    • ►  Januari (13)
  • ►  2016 (55)
    • ►  Desember (8)
    • ►  November (12)
    • ►  Oktober (10)
    • ►  September (7)
    • ►  Agustus (5)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (4)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2015 (26)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (6)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2014 (48)
    • ►  Desember (4)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (6)
    • ►  Maret (6)
    • ►  Februari (7)
    • ►  Januari (6)
  • ▼  2013 (52)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (7)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (4)
    • ▼  Maret (11)
      • us
      • distance
      • angsana
      • flea
      • Fr
      • replacement
      • aftermath
      • just kid eh?
      • 04 08 2013
      • ur karma
      • pink
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (8)
  • ►  2012 (68)
    • ►  Desember (23)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (13)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (7)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2011 (13)
    • ►  Desember (13)

Pengikut

Oddthemes

Designed by OddThemes | Distributed by Gooyaabi Templates