pagi dan sendiri

Pagi tak akan pernah dapat mengerti tentang lelahnya jiwa yang lama berjalan sendiri. Tentang mereka yang matanya sudah terpejam semalaman, tapi tidak dengan cemas dan segala ketakutan akan masa depan. Temtang kesepian lain yang lebih mengerikan daripada makan malam yang sendirian. Tentang menjadi dewasa dan harus berganti menguatkan. Tentang anak semata wayang yang akhir-akhir ini mengerti, bahwa bukan sepi pada menjalani hari-hari yang membuat bersedih hati. Ini tentang bagaimana ia yang akhirnya menyadari, masa depannya, pilihan hidupnya, adalah soal kebahagiaan kedua orang yang selama ini memeluk segala kejatuhannya tanpa banyak tanya. Tentang mereka yang dengannya ia kemudian mengenal kata cinta.

Untuk pertama kalinya di suatu pagi, ia merasakan kesepian yang membebankan hati yang selama ini tidak pernah bermasalah dengan kata "sendiri".

0 comments